Forumpendidikan.com, ACEH TENGAH - Ingin menciptakan Sumber daya manusia yang unggul Jawara Internet selenggarakan Seminar meuseuraya kota wisata UMKM go digital, anti hoaks, bisa jaga privasi dan data pribadi di Aula SMAN 8 Takengon Unggul untuk Pelajar, Mahasiswa, UMKM, Orang tua, Pendidik dan umum pada Minggu 24 Juli 2022.
 |
| UMKM go digital, anti hoaks |
Acara diselengarakan secara luring dihadiri 100 peserta dibuka langsung oleh Kadis Kominfo Aceh Tengah. Pada sesi pertama narasumber memberi materi (Anti Hoaks, Bisa Jaga Privasi dan Data Pribadi) dan sesi kedua materi (UMKM Go Digital).
Dika Tri Andani JaWAra Internet Sehat dan juga selaku Ketua RTIK Aceh Tenggara mengatakan, kegiatan seminar ini untuk memberi wawasan kepada pelaku UMKM di Aceh Tengah dalam melakukan produksi konten untuk menggandakan penghasilan.
“Konten untuk publikasi produk sangat diperlukan oleh pelaku UMKM terutama di Aceh Tengah, karena dengan sentuhan konten yang menarik bisa menggandakan pendapatanya,” tuturnya, Senin (25/7/2022).
Ia menambahkan, dalam membuat konten yang menarik untuk sebuah produk tidak perlu harus memerlukan modal tambahan, teman-teman umkm bisa menggunakan fitur-fitur di aplikasi yang sudah disediakan secara gratis seperti canva salah satunya.
"Jika teman-teman sudah memahami cara membuat konten yang menarik, maka jangan luput soal jaga privasi data pribadi kita, jangan sampai konten yang kita buat mengandung data pribadi, itu jangan dilakukan,” jelasnya.
 |
| 100 peserta dibuka langsung oleh Kadis Kominfo Aceh Tengah |
Disaat yang bersamaan, Kepala Sekolah SMAN 8 Takengon Unggul selaku penyedia tempat seminar kota wisata mengatakan, Acara ini sangat bermanfaat terutama untuk peserta didik kami.
“Semoga acara ini terus berlanjut di Aceh Tengah, khususnya saya berharap kepada ictwatch dan relawan TIK Aceh mohon selenggarakan acara seperti ini untuk siswa/i kami supaya mereka paham budaya berdigital di internet,” tuturnya.
Ia juga mengatakan, semoga wawasan peserta didik kami dengan adanya kegiatan seperti ini lagi mereka mampu memanfaatkan gawai mereka untuk hal-hal yang bermanfaat.