Tertanggal hari ini, Jumat, 23 Maret 2018 info tentang DATA PTK untuk melihat data yang berkaitan dengan tunjangan sertifikasi Guru sudah mulai bisa dipantau. Namun, beberapa akun SIMPKB penerima tunjangan sertifikasi guru masih ditemukan beberapa data yang salah pada INFO GTK. Pada Postingan forumpendidikan.com kali ini kami akan mencoba memberikan tanggapan tentang adanya data pada info GTK yang masih belum valid.
Adapun ketidak sesuaian data yang terdapat pada INFO GTK anda sebaiknya langsung mengecheck data diri anda pada aplikasi DAPODIK Sekolah, jika masih ada data yang salah pada aplikasi Dapodik segera perbaiki dan dilakukan SINKRONISASI aplikasi DAPODIK Sekolah.
Untuk proses perbaikan data dari DAPODIK menuju INFO GTK memerlukan waktu kurang lebih 1 x 24 Jam setelah dilakukan SINKRONISASI data Terakhir, jadi harap bersabar.
Berikut beberapa masalah terjadinya data salah pada SIMPKB dan INFO GTK
Solusi : Masukkan NRG (Nomor Registrasi Guru) pada Aplikasi Dapodik kemudian lakukan SINKRONISASI data.
Solusi : Cek Kembali data Jumlah Jam Mengajar pada Aplikasi Dapodik, pastikan data yang diisikan sudah benar, kemudian lakukan SINKRONISASI.
Jika ditemukan keterangan Jumlah Mengajar dan Jumlah Jam Linier tidak ada masalah namun pada informasi Beban Mengajar tifak Valid bisa dipastikan bahwa Web INFO GTK masih belum sempurna, solusi : menunggu update dari Info GTK yang terakhir, dengan kata lain anda harus bersabar dan selalu mengecheck INFO GTK anda setiap saat.
Munculnya keterangan Beban Mengajar Tidak Valid bisa saja terjadi karena jumlah Jam Mengajar anda pada aplikasi Dapodik kurang dari 24 Jam Mengajar, Jika Anda mengajar kurang dari 24 Jam Mengajar maka akan muncul keterangan bahwa Jumlah Beban Mengajar Tidak Valid.
Solusi : Mencari tambahan Jam Mengajar di sekolah lain yang sederajat kemudian lakukan sinkronisasi data Dapodik pada sekolah Non Induk.
Info GTK, Data Masih Tidak Valid |
Adapun ketidak sesuaian data yang terdapat pada INFO GTK anda sebaiknya langsung mengecheck data diri anda pada aplikasi DAPODIK Sekolah, jika masih ada data yang salah pada aplikasi Dapodik segera perbaiki dan dilakukan SINKRONISASI aplikasi DAPODIK Sekolah.
Untuk proses perbaikan data dari DAPODIK menuju INFO GTK memerlukan waktu kurang lebih 1 x 24 Jam setelah dilakukan SINKRONISASI data Terakhir, jadi harap bersabar.
Berikut beberapa masalah terjadinya data salah pada SIMPKB dan INFO GTK
Kelulusan Sertifikasi : Belum Lulus Sertifikasi
Guru yang sudah LULUS PLPG 2017 pada info GTK dibagian Kelulusan Sertifikasi muncul keterangan bahwa : Belum Lulus Sertifikasi. Hal ini dikarenakan pada lulusan PLPG 2017 masih dilakukan generate dari data Dapodik, data PLPG 2017 sehingga masih memerlukan waktu bagi INFO GTK untuk mengambil data dari Dapodik.Solusi : Masukkan NRG (Nomor Registrasi Guru) pada Aplikasi Dapodik kemudian lakukan SINKRONISASI data.
Beban Mengajar Tidak Valid
Pada Informasi Verifikasi Data Tunjangan Profesi ditemukan keterangan Mengajar tidak Linier atau JJM Rombel Tidak Normal. Hal ini disebabkan adanya 2 kurikulum berbeda yang diterapkan pada sekolah anda, hal ini juga disebabkan pengaturan Rombel, Jam Mengajar Lintas Minat dan Peminatan masih belum tepat pengaturannya.Solusi : Cek Kembali data Jumlah Jam Mengajar pada Aplikasi Dapodik, pastikan data yang diisikan sudah benar, kemudian lakukan SINKRONISASI.
Jika ditemukan keterangan Jumlah Mengajar dan Jumlah Jam Linier tidak ada masalah namun pada informasi Beban Mengajar tifak Valid bisa dipastikan bahwa Web INFO GTK masih belum sempurna, solusi : menunggu update dari Info GTK yang terakhir, dengan kata lain anda harus bersabar dan selalu mengecheck INFO GTK anda setiap saat.
Munculnya keterangan Beban Mengajar Tidak Valid bisa saja terjadi karena jumlah Jam Mengajar anda pada aplikasi Dapodik kurang dari 24 Jam Mengajar, Jika Anda mengajar kurang dari 24 Jam Mengajar maka akan muncul keterangan bahwa Jumlah Beban Mengajar Tidak Valid.
Solusi : Mencari tambahan Jam Mengajar di sekolah lain yang sederajat kemudian lakukan sinkronisasi data Dapodik pada sekolah Non Induk.